Jumat, 02 November 2012

Integrasi Sosial

Integrasi Sosial

1.      Pengertian integrasi sosial : proses menyatunya berbagai unsur dalam masyarakat. Yang dimaksud dengan unsur adalah kelompok-kelompok dalam masyarakat, seperti suku bangsa, umat beragama, dan lain-lain.

2.         Bentuk-bentuk integrasi sosial

a.       Aspek fisik : adanya keluarga, lembaga masyarakat, dan negara.

Penjelasan :
ü  Adanya keluarga-keluarga dalam  masyarakat menunjukkan bahwa individu-individu yang berlainan jenis kelamin dan mungkin berlainan suku bangsa telah bersatu dalam ikatan perkawinan.
ü  Adanya negara menunjukkan bahwa berbagai kelompok dalam masyarakat pada suatu wilayah tertentu telah bersatu membentuk suatu wadah bersama, yaitu negara.
b.         Aspek psikis : adanya kesadaran diri untuk menyatu dengan yang lainnya.
c.       Aspek hubungan sosial : adanya kerja sama antara yang satu dengan yang lainnya.
d.      Aspek proses : adanya usaha untuk mengurangi perbedan.

3.      Syarat berhasilnya integrasi sosial menurut Meyer Nimkoff dan William F. Ogburn :

a.       Tiap warga masyarakat merasa saling dapat mengisi kebutuhan antara satu dengan yang lainnya.
b.      Tercapainya konsensus (kesepakatan) mengenai nilai-nilai dan norma sosial.
c.       Norma-norma berlaku cukup lama dan konsisten.

4.         Fase-fase integrasi :

a.          akomodasi : penyesuaian sosial dalam interaksi antara pribadi dan kelompok manusia untuk meredakan pertentangan atau konflik.
b.         kerjasama
c.          koordinasi : mengatur kegiatan agar tindakan yang akan dilaksanakan tidak saling bertentangan atau simpang siur.
d.         asimilasi : pembauran nilai dan sikap warga masyarakat yang tergolong sebagai satu bangsa

5.      Faktor pendorong integrasi sosial :

a. Faktor internal :
- kesadaran diri sebagai makhluk sosial
- tuntutan kebutuhan
- jiwa dan semangat gotong royong

b. Faktor eksternal :
- tuntutan perkembangan zaman
- persamaan kebudayaan
- terbukanya kesempatan berpartisipasi dalam kehidupan bersama
- persaman visi, misi, dan tujuan
- sikap toleransi
- adanya kosensus nilai
- adanya tantangan dari luar

Secara sosiologis, keberhasilan pemerintah menangani berbagai pergolakan di daerah yang akan memisahkan diri dari NKRI berdampak positif untuk memperkuat : integrasi nasional.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar